Tampil di Halaman Pertama Mesin Pencari Google


search engine optimization


Mesin pencari menjadi strategi tepat untuk iklan digital bisnis. Mesin pencari menjaring pengunjung potensial jadi calon pembeli/ pelanggan. Dalam prosesnya, mesin pencari mengutus bots, spider, atau crawler mengerjakan crawling (penelusuran), indexing (pengindeksan), dan ranking (peringkat).

Bahas Produk Sebelum ke Merk

Bagaimana agar rumah bisnis kita dihinggapi bots hingga masuk di hasil mesin pencari? Aldillah Melisa mengupasnya dalam Google Gapura Digital: “Dasar-Dasar Search Engine Optimization (SEO) & Search Engine Marketing (SEM)”,  24 September 2017, Jakarta.  

Tampil di pencarian google di halaman pertama adalah idaman tiap pemilik situs. Ada cara gratis yakni lewat olah Search Engine Optimization (SEO)Perencanaan SEO agar situs menarik di mesin pencari, yaitu: Pertama, Riset kata kunci. Kedua, pertimbangkan topik terkait dengan kata kunci spesifik dan lebih cocok untuk pelanggan cari. Ketiga, selalu penyegaran sesuai tren mesin pencari dengan membuat konten berkualitas, unik, dan relevan.

Mesin pencari memahami laman web melalui kode HTML. Bagian dari kode HTML untuk mengoptimalkan situs di antaranya ada di: Judul Halaman, Teks Halaman, dan Gambar Halaman. Selain ditempuh dalam proses Search Engine Optimization (SEO) , ketiga hal ini juga dimaksimalkan dalam situs.

“Poin ini dilaksanakan di SEO. Tapi juga diterapkan di situs. Karena penting untuk proses crawling. Bagaimana ketika bots masuk ke situs kita, mereka tidak bingung atau salah membaca data,” tandas Aldillah.

Pertama, judul halaman. Usahakan saat membuat situs, judul halaman jelas, tepat, dan relevan. Jangan sampai situs berjudul kemeja tapi laman menampilkan celana.  

Kedua, teks halaman. Pikirkan siapa yang ingin mengunjungi laman, dan kata-kata yang digunakan untuk menggambarkan produk dan jasa kita. Ini juga berkaitan dengan mementukan kata kunci. Aldillah membagi tips saat menulis konten di situs.

“Menjual produk, saya selalu sarankan, saat memberi judul atau menulis artikel, lebih sering menyebut produk. Jangan dulu ke brand,” imbuhnya.  

Lebih lanjut, Account Manager Tomato Digital Indonesia ini mencontohkan.

“Misal, saya punya brand pakaian ‘Dillah’. Jangan membahas ‘Dillah’. Yang dibahas jenis pakaiannya: Blazer. Optimalkan ‘blazer’ untuk dibahas. Karena orang tidak langsung mencari brand. Kecuali memang sudah besar. Lain lagi ceritanya,” jelas Aldillah yang mneyarankan minimal posting 50 konten per minggu.

Tips Digital Marketing

Baik 
Search Engine Optimization (SEO) dan SEM merupakan upaya meningkatkan kesadaran merk dan trafik secara daring. Bedanya, SEM dilakukan secara berbayar. 

Untuk teks halaman, ada kata yang harus dihindari agar Google meloloskan saat kita melakukan digital marketing nanti. Ini  sangat berhubungan dengan pemasaran produk kesehatan. Apalagi jika menyebut nama penyakit kronis.

“Hindari kata “100%”. Kata tersebut ambigu. Apalagi "100% uang kembali", "100% menyembuhkan". Google melindungi para pengguna. Karena kalau sesuatu terjadi kita bisa saja bilang: Saya beli produk ini karena cari di Google,” ungkapnya. 

Selanjutnya, gambar halaman. Hal sederhana yang biasa orang lupakan. Bots masuk ke situs dengan membaca dan melihat HTML gambar atau teks. Misal, kita berjualan minuman dengan 3 jenis produk: kopi, teh, dan susu. Saat mengirim gambar ke web developer, kita biasa menamai: foto 1, foto 2, foto 3.

“Nanti bots hanya melihat foto 1, foto, 2, foto 3. Sedangkan ternyata ada orang  sedang mencari susu, dan kita punya produknya. Mengapa produk kita tidak muncul? Karena foto susu berjudul foto 1. Sehingga bots tidak bisa membaca,”beber Aldillah.

Untuk itu, Adillah menyarankan kita membubuhi nama singkat namun deskriptif untuk tiap berkas foto-foto produk kita. 

Gapura Digital merupakan program yang mendukung Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di  Indonesia untuk memajukan bisnis melalui digital. Terdapat serangkaian topik lengkap mulai dari tren digital, membangun portal usaha hingga SEO/SEM. Kita dapat memilih topik yang diinginkan atau ikuti semua kelasnya untuk mendapatkan sertifikat dari Google.

Komentar