Batal Ke Spanyol Demi Grand Final

Real Madrid Barcelona Spanyol

Usai sudah Grand Final Liga Nivea Men TopSkor U-16 Musim 2018, yang berlangsung di Stadion Bea Cukai, Jakarta (6/5/18). Bina Taruna Rawamangun menekuk ASAD 313 Jaya Perkasa Purwakarta dengan skor 1-0 dan berhasil menjadi juara Liga. 

Persiapan Jadi Utama



Saking serunya, Marketing Director, Beiersdorf Indonesia Tomasz Schwarz memilih menyaksikan pertandingan hingga selesai ketimbang terbang ke Spanyol menonton El Clasico.

What a match. What emotionLuar biasa. Well done guys. Saya rencana malam ini menonton El Clasico, La Liga, Barcelona (vs) Real Madrid. Tapi saya tidak pergi,” tandasnya.  
  
Pria asal Polandia ini menuturkan, dalam sepakbola sangat penting memperbanyak latihan. Apalagi menjadi rutinitas sejak usia muda. Karena persiapan adalah hal yang utama, baik skill maupun kesehatan kulit dan badan. 

Nivea Men hadir bersama varian produk khusus lelaki untuk mendukung aktivitas pria aktif  hingga selalu segar seharian.

“Penting sekali di football; latihan-latihan-latihan. Nivea Men percaya persiapan adalah segalanya. Nivea Men bangga sekali menjadi sponsor liga ini dan sponsor utama Real Madrid di dunia,” sebutnya.

Kepala Bidang Pendidikan Olahraga Tinggi, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Drs. Arman menaruh harapan besar kepada tunas-tunas bangsa peserta liga. Apalagi kondisi sepak bola tanah air sedang mengalami penurunan.

“Kalian adalah aset bangsa, perlu latihan keras. Sepak bola kita saat ini agak tertinggal dari negara-negara lain. Maka masa depan sepak bola Indonesia ada di pundak adik-adik. Setuju?!” tanya Pak Kabid disambut gemuruh seluruh garuda muda.    

Dukungan orang tua juga sangat penting mendukung keberhasilan anak. Arman menyampaikan terima kasih kepada para orang tua yang selalu mendukung minat dan potensi  anak-anaknya. Karena investasi jangka panjang ini paling tidak menjaga kesehatan generasi muda.


Tidak Sekadar Pasar

Dari event ini juga diharapkan akan lahir anak-anak muda yang berjaya tak hanya di dalam juga di luar negeri.

“Kita berharap di event ini akan lahir anak-anak muda yang bisa kita ekspor ke luar negeri. Indonesia tidak jadi bangsa pasar. Tapi juga memproduksi atlet-atlet di masa mendatang,” cetusnya.  

Pak Kabid melaporkan, tahun ini Kemenpora akan menggelar liga sepak bola yang diikuti peserta usia 12 hingga 21 tahun. Program ini dimulai dari kabupaten kota seluruh Indonesia. 

Arman yakin para peserta liga Nivea Men pun akan masuk tim di tiap kabupaten kota. Maka Pak Kabid juga minta PSSI agar memantau kegiatan ini lebih lanjut.

“Kita berharap kepada semua pihak, PSSI, supaya bisa memonitor kegiatan ini lebih baik lagi. Sehingga aset-aset yang bagus ini tidak hilang begitu saja,” pintanya.
nivea men

Direktur Teknik Asprov PSSI DKI Jakarta Iswadi meminta kepada seluruh peserta liga terutama para juara untuk tidak berpuas diri usai kemenangan. Teruslah pelajari dan pahami sepak bola.    

"Pahami dan mengerti dulu apa itu sepak bola. Untuk para pemenang. Good. Kita lihat ke depannya kamu akan seperti apa,” imbuhnya.   

Merek perawatan kulit pria terkemuka NIVEA MEN bersama TopSkor menggelar Liga yang berlangsung sejak 3 Februari lalu. Kompetisi diramaikan 20 Sekolah Sepak Bola (SSB) divisi utama dan 14 SSB divisi 1 se-Jabodetabek dan Bandung. Lebih dari 1000 pemain dan official berlaga di .

Gebyar Liga U-16 pertama di Indonesia ini berhasil menemukan lima pemain terbaik liga (striker, bek, gelandang, penjaga gawang dan peserta terbaik) yang merebut kesempatan berguru kepada pelatih REAL MADRID F.C. di Spanyol.

liga nivea men topskor



Daftar Pemenang Liga Nivea Men TopSkor U-16 Musim 2018

Divisi Utama

Kategori Cup
Juara: Bina Taruna
Runner-up: ASAD 313 Jaya Perkasa
Peringkat 3: Soccer One
Peringkat 4: Big Stars Babek

Kategori Plate

Juara: Buperta
Runner-up: BBC Duta Motor
Peringkat 3: Pelita Jaya
Peringkat 4: Cibinong Poetra

Top Scorer: Usman Fatahillah (Big Stars Babek)

Best Player: Usman Fatahillah (Big Stars Babek)
Best Coach: Encang Ibrahim (ASAD 313 Jaya Perkasa)

Divisi Satu

Juara: Persira Rajeg
Runner-up: Mutiara 97
Peringkat 3: Remci

Top Scorer: Ari Kurniawan (Persira)

Syamsudin (Remci)
Best Coach: Ferry van Eart (Persira)

GRAND PRIZE 

Lima Pemain ke Real Madrid 
Kiper: Diego Muhammad Iqbal (Soccer One)
Bek: Thoriq Tifana (ASAD 313 Jaya Perkasa)
Gelandang: Unggul Prakasa (Bina Taruna)
Penyerang: Ari Kurnia Restu (Persira Rajeg)
Best Player: Usman Fatahillah (Big Stars Babek)

Komentar